Monday, November 15, 2021

BFIN ( BULLISH PENNANT)

 BFIN ( 1015 )

Terlihat ada akumulasi dengan volume menurun sehingga terbentuk Pola Bullish Pennant buy if break 1025 dan bagus jika bertahan di level dalam  minggu ini sedangkan TP  rounding 1230 dan TP 2 jika membuat All time high di 1400-1500. Batasi kalau turun dengan volume besar  di bawah 945

Katalis : GoTo akan membeli kepemilikkan BFIN dan masuk dalam ekosistemnya 



Wednesday, April 21, 2021

DISTRIBUSI WIIM EMTK ASSA

 Kali ini penulis menemukan adanya distibusi tersembunyi di beberapa emiten. Dengan menggunakan MACD cukup powerful untuk melihat distibusi barang. Tentu saja dalam distibusi, Paus (Pemain besar) tidak akan menjual dengan blak-blakan. Mereka akan membuat berita bagus tapi yang dilakukan malah mereka berjualan. Salah satu ciri : Berita bagus tapi saham susah naik dan posisi saham sudah berada di atas. Tentu saja semua disclaimer on. Indikator hanya rambu-rambu utk memprediksi dan memperlihatkan Risk or Reward

WIIM (1010)


Sudah rahasia umum LK WIIM ini bertumbuh. Tetapi keterlambatan pelaporan LK Q4 menjadi tanda tanya. Kenapa yang biasanya tepat waktu jd diperlambat..? Apakah ada pesanan..? Saya tidak tahu. Tapi indikator MACD memperlihatkan ada reversal. Bisa jadi Q4 kurang bagus compare dengan Q3 yang luar biasa bagus.


EMTK (2390)



LK Q4 tidak menggembirakan tapi dengan masuknya Salim grup , grup Naver korea , dan juga Grab membuat saham ini naik sehingga valuasi sangat tinggi Tapi terjadi distribusi. Bisa saja mereka mau masuk lagi di harga lebih murah.


ASSA (2200)



LK Q4 yang bisa dibanggakan adalah peningkatan pendapatan dari anteraja yang mencapai 800% lebih. Tapi apakah kedepan akan sustain..? Apakah harga yang valuasi cukup tinggi sekarang akan tetap naik terus atau rehat dulu dengan turun baru naik kembali?







Monday, March 29, 2021

Pola High Tight Flag (HTF) WIIM

 


Minggu ini menemukan pola bullish HTF di WIIM.. Pola ini dijabarkan William O’neil dalam bukunya yang terkenal : How to make money in stocks.

Kriteria HTF :

1.  Harga naik minimal 100% dalam 4-8 minggu ( 442 - 1020)

2. Harga terkoreksi maksimal 25% dalam 3 minggu dan maksimal 5 minggu (1020 koreksi ke 775)

3. Volume menyusut selama masa koreksi

Harapan : Break 1020 dengan volume besar

Sekarang utk take profit, william memakai weekly ma10 sebagai trailing stop


Kenapa pola ini bisa terjadi? Karena pemain besar masih berada di dalam saham dan menunggu katalis berikutnya ditandai harga dijaga dalam koreksinya dengan volume menyusut sembari “mengusir” pemain-pemain yang berharap cepat profit. Butuh kesabaran hingga pola ini bisa tercipta. Maukah kita bersabar jika sudah menemukan pola ini..? 

Wednesday, March 10, 2021

PENTINGNYA SPONSORSHIP INSTITUSI : BBKP dan PGAS

 BBKP (535) dan PGAS (1375) cenderung turun belakangan ini. Kita semua sudah tahu  bahwa kedua emiten ini  sedang bermasalah. BBKP  dengan tuntutan dari Bosowa mengenai putusan OJK dan PGAS dengan kasus tunggakan pajak Rp3,06T


Dengan adanya masalah2 ini maka para big fund akan malas berinvestasi di emiten2 tersebut. Big fund cenderung memilih perusahaan2 dengan sentimen2 yang aman dan growth. Sangat merepotkan jika tidak ada sponsorship dari big fund atau institusi2. Ritel vs ritel maka akan sulit naik. Banyak yang berpikir short dari sisi ritel. Apalagi kalau sudah ramai disebut2 oleh para ritel. Tentu saja ini view short dari saya. Semua disc on! Selamat trading

Friday, June 12, 2020

SEMINAR SAHAM BERSAMA LKH

Berikut ini tulisan lama saya yang belum sempat di-publish. Tahun lalu tanggal 31 maret hari sabtu diadakan acara di Bursa Efek Indonesia oleh Komunitas Saham Investor dengan pembicara salah satunya adalah Lo Kheng Hong. Tentu saja ada pembicara lainnnya. Acara ini di moderator oleh Lukas Setia Atmaja, pengarang buku How to be a smiling investor.


Dibawah ini beberapa poin dari LKH yang sangat bagus :
1.      1 . Berinvestasilah untuk Jangka Panjang

Pasar Indonesia sangat kondusif dan memberikan imbal hasil yang sangat tinggi. IHSG pada tahun 2002 adalah 320 dan waktu acara tersebut IHSG berada di 6300an. Betapa kita beruntung. Saya yakin ke depan IHSG bisa naik lebih tinggi dengan pertambahan perusahaan-perusahaan yang akan listing. Tentu saja harusnya perusahaan-perusahaan yang berkualitas

2.       2. Belilah saham yang salah harga dan murah

Pelajari  dahulu valuasi perusahaan sebelum membeli. Jangan hanya ikut rekomendasi orang dan digiring seperti bebek sehingga nanti kedepannya kita malah tidak bisa mandiri

3.       3. Jangan beli perusahaan yang ada transaksi afiliasi yang mencurigakan

Laporan keuangan adalah kunci untuk memahami perusahaan. Jika kita menemukan ketidakjujuran perusahaan, ada baiknya kita bisa menjual saham tersebut.

Sebagai penutup, LKH adalah lulusan sastra Inggris. Dengan bercanda, ia berkata bahwa kerjaannya hanya baca buku novel dan puisi tapi nyatanya dia berhasil. Kesabaran adalah kunci dari LKH. Dia juga tidak menganalisa dengan rumit misal EBITDA, Enterprise Value, dll. Dia hanya menggunakan cari PER dibawah 5 dan PBV dibawah 1 maka dia akan berinvestasi selama manajemen perusahaan tersebut baik. Selamat berinvestasi!

Monday, June 8, 2020

REAKSI




Reaksi adalah tindakan terhadap sesuatu yang terjadi. Bisa saja peristiwa itu sudah diramalkan atau tiba-tiba terjadi. Umumnya agak sulit bereaksi jika kejadian itu tiba-tiba spontan. Reaksi tiap orang akan berbeda.

Di Bursa, reaksi amat penting. Ada orang yang berusaha menerka apa yang terjadi dengan perusahaan melalui pendekatan analisa-analisa yang dilakukan. Ada analisa yang benar dan juga analisa yang salah. Bagi saya, saya lebih suka bereaksi terhadap hal-hal yang tidak tiba-tiba atau yang sudah biasa terjadi.

Pertama, sebagai trader lebih bijak jika kita menunggu berita yang ada atau sentimen positif yang ada lalu baru membeli. Itu pun dengan terlebih dahulu melihat chart. Jangan berusaha memperkirakan yang ke depan. Terlalu kompleks dan berbahaya.

Kedua, bagi investor adalah bereaksi terhadap saham yang salah harga dan yang diabaikan kebanyakan orang. Cara ini jauh lebih aman daripada Anda berusaha menebak arah prediksi pendapatan, EPS pada akhir tahun. Jika ada saham yang murah valuasi dan diabaikan oleh market, marilah kita mengakumulasi dengan sabar dan apda saatnya saham tersebut akan bergerak sesuai dengan valuasi yang sesuai. Selamat berinvestasi!

Thursday, May 7, 2020

ASPEK KUALITATIF

Banyak orang sering mengatakan bahwa berinvestasi saham adalah perjudian. Mereka berjudi karena tidak tahu apa yang mereka beli. Bisa saja membeli karena ikut rekomendasi orang atau lihat wangsit yang memberikan kode dll. Yang benar adalah membeli saham dengan memperhatikan valuasi perusahaan. 

Risiko datang karena kita tak tahu apa yang kita beli. Kalau Anda membeli perusahaan yang salah hargq, dihargai murah secara valuasi di pasar, maka lambat laun harga akan kembali menuju valuasi yang wajar. Seperti Anda membeli mobil seharga 300jutq dan Anda tahu bahwa harga mobil tersebut di pasaran adalah 400 juta. Ternyata setelah melakukan pengecekan dan Anda mendapatkan bahwa mobil tersebut masih baik-baik saja dan penjual ternyata sedang membutuhkan uang. Maka Anda akan membeli mobil tersebut dan menjual mobil tersebut di harga yang wajar dan tepat

Sekarang kita melihat perusahaan dari aspek kualitatif yaitu aspek-aspek yang tak bisa dinilai dengan angka-angka pada Laporan keuangan

Pertama, manajemen bermutu. Kalau kita membeli saham perusahaan , mari kita lihat siapa orang-orang di balik layar tersebut. A man behind the gun is more important than the gun. Kalau direksi benar-benar sungguh bekerja dan rela berjuang demi perusahaan maka ini bisa menjadi pilihan investasi kita. Sekarang sudah ada google, tinggal dicari aj nama direksi. Apalagi kl namanya unik akan mudah menemukan rekam jejak yang baik atau buruk melalui internet. 

Kedua, produk dan jasa berkualitas. Kita bisa melihat produk-produk tersebut  menguasai pasar dan benar-benar bisa dilihat mata. 

Ketiga, inovasi tinggi. Dengan perubahan zaman maka perusahaan harus bisa beradaptasi dan mengikutinya. Jangan tidak ada peremajaan mesin atau SDM. Dengan inovasi tinggi maka perusahaan bisa menciptakan niche tersendiri sehingga akan menambah valuasi

Keempat, keuangan sehat. Dengan keuangan yang baik, maka perusahaan akan bisa menjalankan rencana ke depan. Jangan membeli perusahaan dengan keuangan buruk dan seret likuiditas

Kelima, tanggung jawab sosial tinggi. Apakah perusahaan punya perhatian dan kontribusi terhadap lingkungan sekitar dia berusaha

Keenam, penggunaan harta perusahaan yang bijaksana. Perusahaan yang baik tidak akan berinvestasi secara semena-mena. Benar- benar dipergunakan dengan baik. 

Ketujuh, SDM yang kompeten. Apakah karyawan di-upgrade dan diperhatikan

Masih banyak lagi kriteria. Jadi marilah kita berinvestasi dengan cerdas dan baik. 

Pertanyaan sebelum saya menyelesaikan tulisan ini : Apakah ada perusahaan yang memiliki kriteria-kriteria tersebut dengan sempurna? Kalau ada, pasti harga valuasinya sudah tinggi. Tapi menariknya dalam berinvestasi saham, orang yang sukses melipatgandakan modal adalah membeli ketika perusahaan tersebut bertumbuh, growth company. Dengan membeli perusahaan yg bertumbuh maka aset-aset Anda juga ikut bertumbuh. Selamat berinvestasi!